Ritual bangun pagi menjadi ritual yang menghebohkan buat Zee. Apalagi kalau memasuki awal pekan. Anehnya, selama ramadhan ini, bangun subuh tidak terasa sulit bagi kami membangunkannya.
Apa yang salah ya jika anakku susah bangun subuh? Kalau diingat-ingat waktu dulu dia masih kecil sampai usia satu dan dua tahun, dia bisa bangun subuh. Bahkan nanti tertidur disekitar jam 8 atau jam 9.
Tampaknya kebiasaan anak bangun tidur ini mulai tergantikan ketika dia masuk usia akan sekolah. Terkadang saat dia bangun tidur dimana saya harus mulai melakukan ritual pagi, menyapu, membersihkan rumah, cek bahan makanan, si anak malah mengajak bermain. Dan tidak mungkin kan pekerjaan ritual ini saya tinggalkan sementara saat itu saya harus persiapan untuk bekerja. Alhasil si kecil saat bangun subuh, biasa saya minta tidur lagi sampai jam 6 pagi, baru dia saya bangunkan untuk mandi dan sarapan.
Damned...!!!
Tanpa saya sadari, saya telah mengubah kebiasaan anak bangun pagi dengan sendirinya. NATUREnya sudah disetting Allah sudah tepat, hanya saja kelalaian orang tuanya (saya) yang memberikan NURTURE bangun siang.
Ergggghhhh..... mengapa baru sadarrrrrrr buk.
Sekarang kami sedang kembali menanamkan kembali kebiasaan bangun paginya di bulan ramadhan ini. Sehabis sahur - shalat subuh - lampu kamar tidak boleh mati. Subuh-subuh saya putarkan kajian-kajian agama di youtube, meminta dia mengecek buku pelajaran, mengecek PR (pekerjaan sekolah) bila ada, atau mengajak dia membersihkan rumah. Kadang kalau dia mau mandi lebih awal itu bila tidak terasa dingin, maka dia lakukan. Ohya kami membiasakan anak tidak mandi air hangat saat pagi hari, bila dia dalam keadaan sehat.
Kami sedang bekerja keras mengembalikan NATURE yang diinstal Allah sebelumnya, alih-alih kami dulu lalai hanya karena rumah tidak boleh berantakan, makan harus rapi, baju jangan kotor, dan masih banyak lagi ternyata kesalahan-kesalahan yang baru kami sadari setelah melihat perilaku disiplin yang coba kami terapkan tidak semulus yang dibayangkan.
Software ini harus kami yang tanamkan, sebelum ananda dipengaruhi oleh lingkungan, gadget, dan lainnya.
Nak, maafkan bunda yang merusak kebiasaan baikmu untuk bangun pagi.
Bunda siap memperbaiki semuanya....
0 comments:
Post a Comment