MENGINTIP PERKEMBANGAN DUNIA DIGITAL BARENG ANNA SOEMARNO

Tak dipungkiri bahwa perkembangan teknologi  yang semakin pesat memberi dapat kemudahan bagi perkembangan hidup manusia termasuk gaya hidup. Ada plus dan minusnya masuknya teknologi ke dalam kehidupan manusia.

Konferensi Ibu Pembaharu pada tanggal 22 Desember 2021 menghadirkan Anna Soemarno sebagai salah narasumber dengan tema Perempuan di Era Digital. Dimoderasi oleh Mba Ara Kusuma menghantarkan diskusi dengan bu Anna yang ahli dipembayaran digital (e-wallet). Berkarya di google dan yahoo, menjadikan bu Anna berpengalaman dalam teknologi digital. Bagi bu Anna, makna hari ibu adalah setiap hari adalah hari ibu tidak hanya di tanggal 22 desember saja. 

Walau diskusi ini diawali dengan sedikit gangguan signal / listrik tetapi secara keseluruhan , Bu Anna yang memiliki latar belakangan pendidikan Komunikasi dan periklanan ini menggunakan teknologi untuk mempermudah pekerjaannya. 


GROWTH MINDSET

Diawali icebreaking kepada peserta tentang motivasi mengikuti materi ini, dominan menjawab adalah mencari hal baru.

Bekerja di perusahaan sekelas google dikelilingi oleh orang-orang yang cerdas, bu Anna  menyampaikan cerdas itu tidak cukup untuk menjadi sukses, diperlukan ketekunan lebih dibutuhkan dalam menyelesaikan masalah (Being smart is not enough to be succesful. Perseverance solved more problems than brilliance).

Tumbuh dengan Growth Mindset

Kesuksesan ini diawali dengan melakukan reset pada pola pikir dari fixed mindset ke growth mindset. Mulai berfokus pada diri untuk mencoba hal-hal baru. Kita bisa melakukan banyak hal. Bila gagal, maka banggalah dengan kegagalan itu untuk mencoba lagi.

Terdapat 8 strategis menumbuhkan growth mindset ke anak.

  1. Berpikir secara strategis.
  2. Fokus ke proses, bukan di hasil.
  3. Tumbuhkan lingkungan yang memacu kreativitas.
  4. Cari nilai-nilai dari setiap kesalahan yang dilakukan.
  5. Jangan mudah menyerah.
  6. Perbaiki pola tindak sesuai dengan pola pikir yang baik.
  7. Tidak mengapa beda , tidak perlu sama dengan orang lain.
  8. Belajar mengambil resiko.

Banyak orang yang ingin sukses tapi tidak tahu suksesnya mau seperti apa.
Jika ingin berkembang maka langkahnya sebagai berikut.
  1. Cari tahu apa kekuatan diri.
  2. Periksa apa yang belum dilakukan. Bisa melihat orang yang sudah sukses dan tanyakan apakah bisa dimentorin.
  3. Pikirkan sebuah proyek  untuk melakukan.

Bu Anna menyampaikan bahwa seseorang dapat beradaptasi dengan tantangan dilingkungan bila dia memiliki  transferable skills seperti kemampuan leadership, strategic thinking, communication, dan stake holder management. 

Once you become fearless, life become limitless - Anna Soemarno



0 comments:

Post a Comment